KAPASITAS SEISMIK GEDUNG BETON BERTULANG DENGAN KONTRIBUSI DINDING BATA

Authors

  • MHD AZWANDA SAYPUTRA wanda Institut Teknologi Padang

Keywords:

pushover analysis, konstribusi dinding bata, kekakuan struktur, daktilitas

Abstract

Gedung B Kampus Institut Teknologi Padang merupakan salah satu gedung beton bertulang bertingkat yang mampu bertahan saat gempa terjadi di kota Padang pada tanggal 30 september 2009. Dari peristiwa gempa yang terjadi maka pada penelitian dilakukan evaluasi kapasitas seismik struktur gedung beton bertulang dengan mempertimbangkan pengaruh kontribusi dinding bata dan tanpa pengaruh dinding bata dengan metode Pushover analysis, menggunakan aplikasi Seismobuild 2023. Hasil dari analisis berupa kurva kapasitas, displacement capacity. Dari hasil analisis bahwa kurva kapasitas Arah X pada struktur gedung dengan dinding, mengalami perpindahan 0,061 mm beban maksimum 3312 kN sedangkan pada struktur gedung tanpa dinding nilai perpindahan sebesar 0,063 mm dengan beban maksimum 3111 kN, pada arah Y pada struktur gedung dengan dinding mengalami  perpindahan 0,03 mm beban maksimum 3889 kN sedangkan pada struktur gedung tanpa dinding nilai mengalami perpindahan  0,063 dengan beban maksimum 2887 kN. Kekakuan struktur dengan pengaruh dinding lebih kaku dengan nilai 4355,5 kN/mm arah X pada arah Y 48500 kN /mm dari pada tanpa dinding nilai 54573,77 kN /mm arah X pada arah Y 120314 kN/mm, namun daktilitas gedung tanpa dinding lebih besar, dengan  nilai daktilitas 0,78 arah X dan 0,76 arah Y sedangkan gedung dengan kontribusi dinding nilai daktilitas 0,55 arah X dan 0,71 arah Y. Nilai indeks kekuatan struktur gedung B kampus ITP besar daripada indeks kekuatan gedung runtuh, ini menyatakan struktur gedung memiliki kekuatan, dan kekakuan yang baik.

Downloads

Published

11-02-2024

Issue

Section

Structures and Materials