ANALISA MANFAAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR JEMBATAN PASCA BANJIR TAHUN 2019
Studi Kasus Sungai Pangkua Kabupaten Solok Selatan
Keywords:
jembatan, ekonomi masyarakat, pendidikanAbstract
Jembatan Sungai Pangkua merupakan salah satu infrastruktur yang terletak di Kabupaten Solok Selatan. Jembatan ini awalnya memiliki panjang 40 meter dan lebar 4 meter dan diresmikan pada tahun 1973. Jembatan ini merupakan jembatan penghubung antara Jorong Sungai Pangkua dengan akses ke Jalan Utama (Jalan Padang-Muara Labuh). Namun, pada tahun 2019 jembatan ini rusak akibat diterjang banjir. Akibat putusnya jembatan Sungai Pangkua, diperkirakan 5000 warga dan siswa terpaksa harus memutar ke jalan alternatif dengan menempuh jarak 10 km untuk menuju ke beberapa sarana seperti SMAN 5 Solsel, MTsN 6 Solsel, SD N 05 Sungai Pangkua, serta Kantor Urusan Agama Kecamatan KPGD. Namun setelah diperbaiki pada tahun 2022 masyarakat Sungai Pangkua bisa kembali melewati jembatan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk Mengetahui bentuk pemanfaatan infrastruktur jembatan Sungai Pangkua setelah rekonstruksi pasca bencana banjir Tahun 2019 terhadap ekonomi masyarakat dan Mengetahui bentuk pemanfaatan infrastruktur jembatan Sungai Pangkua setelah rekonstruksi pasca bencana banjir Tahun 2019 terhadap Pendidikan. Berdasarkan penelitian dan pembahasan, maka dapat di tarik kesimpulan dari penelitian dan wawancara bahwa Bentuk pemanfaatan infrastruktur jembatan Sungai Pangkua setelah rekonstruksi pasca bencana banjir. Adanya jembatan Sungai pangkua sangat menunjang Pendidikan di wilayah Solok Selatan tepatnya di Nagari Sungai Pangkua, dikarenkan jembatan ini merupakan akses terdekat ke sekolah.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ziko Naputra Ilham

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.